Tentang Kartu Grafis


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrM2e3VHVSZh-CqpwFpG17Ew5RnQY_ffuV3OtyOlWyPJj8mpasgfi9wE9-Esnbay0uyRQO-hO3mLdI8WIqloXK0_QtIWhaHIsuKyFXWM7mYqhiBl2GHC1DILc0Ug4-0wZh_2Zu6yHp3DJq/s1600/vga+card+-+tutorial+perbaikan+pc.jpg

Untuk pekerjaan desain grafis atau untuk game-game dengan tampilan tiga dimensi sebuah kartu grafis yang mempunyai daya yang tinggi sangat diperlukan, dengan tampilan yang jauh lebih realistis membuat hasil yang ditampilkan hingga seperti asli nya, hal ini akan terkesan seperti nyata. Jadi, bagus atau tidak nya hasil yang ditampilkan pada monitor (minimal resolusi 1024x768p) yang berasal dari CPU tergantung dari kartu grafis yang terpasang pada CPU.
============================================================================
============================================================================


Pengertian Kartu Grafis

Kartu grafis atau biasa dikenal dengan sebutan VGA Card adalah salah komponen pada komputer yang merupakan komponen expansi, komponen ini bisa di gunakan untuk PC dengan menancapkan nya pada slot yang telah disediakan oleh motherboard, pada saat artikel ini ditulis umum nya jenis slot yang digunakan adalah PCI Express. Biasanya pada motherboard telah tersedia secara onboard sebuah pengolahan grafis, namun kemampuan nya kurang maksimal terutama untuk para gamers dan para animator, karena hal tersebut Kartu Grafis ini adalah sebagai alternatif yang berperan sebagai pengganti VGA onboard tersebut.

Kehebatan dari Kartu Grafis ini yaitu terletak pada GPU singkatan dari Graphics processing unit adalah sebuah unit pemroses grafis yang merupakan sebuah prosesor khusus untuk mengelola bagian grafis 3D dari microprocessor. Di zaman modern sekarang ini GPU sangat efisien dalam memanipulasi komputer grafis sehingga menjadi lebih efektif bila dibandingkan dengan komputer umum. Perusahaan yang sudah terkenal dalam menciptakan Kartu Grafis yang berkualitas dan mempunyai kemampuan tingkat tinggi adalah perusahaan seperti nVidia, ATI, Matrox dan GeForce.


Fungsi Kartu Grafis

Kartu grafis mempunyai peranan yang sangat penting yaitu untuk menampilkan pada monitor semua hasil yang telah diproses oleh prosesor dengan kualitas tampilan sesuai dengan kemampuan kartu grafis, sebelum menampilkan nya pada monitor, Kartu Grafis harus mengubah dahulu sinyal digital menjadi sinyal analog baru kemudian menyampaikan nya pada Monitor atau Display.


Cara Kerja Kartu Grafis

Gambar yang ditampilkan pada monitor terdiri dari jutaan titik-titik yang sangat kecil, titik-titik tersebut dinamakan pixel. Setiap pixel mempunyai tugas masing-masing dan jika digabungkan hasil dari tugas pixel-pixel akan menjadi sebuah gambar, dan tugas tersebut ditentukan oleh prosesor. Agar hal tersebut bisa berjalan dengan baik, diperlukan penerjemah, tugas penerjemah yaitu mengambil data biner dari CPU kemudian data tersebut dirubah hingga menjadi tampilan yang terlihat pada monitor.

Ada empat komponen utama yang membantu sebuah kartu grafis untuk dapat menyelesaikan proses seperti di atas, yaitu:
  • Komponen Output beserta kabel monitor yang sesuai dengan jenis output nya agar hasil akhir nya bisa terlihat pada monitor.
  • Komponen I/O atau slot pada motherboard untuk menghubungkan antara kartu grafis dengan motherboard.
  • Memori guna untuk penyimpanan sementara gambar yang sudah selesai diproses.
  • Komponen prosesor yang biasa disebut GPU (graphic processing unit) untuk melakukan perhitungan kompleks matematis dan geometris yang dibutuhkan untuk merender grafis.
Kartu grafis dapat bekerja maksimal jika driver nya di install dengan benar, jika tidak, driver kartu grafis akan otomatis terinstall dari OS dengan kemampuan standard.

Pada saat driver kartu grafis mendapat instruksi dari OS atau program aplikasi, ia akan mencari data yang dibutuhkan dan mengkonversi data tersebut menjadi sebuah format yang bisa dipahami oleh kartu grafis, kartu grafis akan menerima data yang diberikan melalui I/O atau slot dan menyimpan nya untuk sementara pada memori kartu grafis. Kemudian data digital tersebut diambil oleh GPU dan mengubahnya menjadi pixel, Setelah selesai GPU kan menyimpan nya kembali pada memori.

Data terakhir yang disimpan pada memori kartu grafis masih dalam bentuk sinyal digital, pada saat ini RAMDAC (RAMDAC adalah memori yang terhubung langsung dengan digital to analog converter) mengubah data tersebut menjadi sinyal analog agar bisa dipahami oleh monitor, kemudian disalurkan nya kepada monitor melalui komponen output dan kabel monitor.


Jenis Kartu Grafis

Berdasarkan slot yang digunakan:
  • Slot ISA singkatan dari Industry Standard Architecture, jenis Kartu Grafis yang bisa di pasang di slot ini yaitu Kartu Grafis dengan sistem I/O 8bit atau 16bit. Sekarang sudah tidak digunakan lagi karena warna yang dihasilkan dan tingkat kehalusan sangat terbatas.
  • Slot EISA singkatan dari Extended Industry Standard Architecture, jenis Kartu Grafis yang bisa di pasang di slot ini yaitu Kartu Grafis dengan sistem I/O 32bit. Warna dan tingkat kehalusan yang dihasilkan masih sangat terbatas karena itu pada masa sekarang sudah tidak digunakan lagi, VGA jenis ini bekerja pada kecepatan clock 8,33MHz, dan kecepatan transfernya 32MB/s, dengan nilai tegangannya 5 volt dan 12 volt.
  • Slot PCI singkatan dari Peripheral Component Interconnect, jenis Kartu Grafis yang bisa di pasang di slot ini yaitu Kartu Grafis dengan sistem I/O 32bit atau 64bit.
  • Slot AGP singkatan dari Accelerated Graphics Port, jenis Kartu Grafis yang bisa di pasang di slot ini yaitu Kartu Grafis dengan sistem I/O 64bit, 128bit atau 256bit. Dikeluarkan berdasarkan pada nilai daya atau tegangan yang digunakan misalnya untuk tegangan 3,3volt VGA card nya yaitu VGA AGP 1x dan 2x, untuk nilai tegangan 1,5volt yaitu VGA AGP 4x dan 8x. Ciri-ciri VGA AGP ini adalah bentuk kaki pin nya yang dibuat vertikal yang mirip seperti sarang lebah.
  • Slot PCI Express singkatan dari Peripheral Component Interconnect Express, jenis Kartu Grafis yang bisa di pasang di slot ini yaitu Kartu Grafis dengan sistem I/O 64bit, 128bit, 256bit, 512bit atau 768bit. VGA jenis ini mempunyai kemampuan yang sangat luar biasa, kecepatan transfer VGA PCi express ini bisa mencapai hingga 32 GByte/s.
Berdasarkan output yang digunakan:
  • Output VGA, Out put jenis VGA(Video Graphics Array) disebut juga konektor VGA di buat pertama kali oleh perusahaan IBM pada tahun 1987, terdiri dari 3 baris type female 15pin untuk dihubungkan dengan monitor menggunakan kabel VGA, kabel VGA biasa nya sudah tersedia pada Monitor, walaupun ada beberapa Monitor yang menyediakan kabel VGA secara terpisah.
    https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRmQRRZRXchF-QU5BkULlj96rubDKcd77kceEE19KMRsrjIjV3bmc61oxw9-N8Vz5FcqrD-TRzlZux2ud1sjDr7t3kxOUZy5ORfy1KvTwqTxC5QsC6KaGy4Iba0IeTAvXTvBHcEvsc20c7/s1600/output+VGA+-+tutorial+perbaikan+PC.jpg
  • Output DVI, Out put jenis DVI (Disaster victim investigation) ini disebut juga konektor DVI di kembangkan oleh Digital Display Working Group pada tahun 1999, type female 29pin untuk dihubungkan dengan monitor menggunakan kabel DVI. DVI memiliki beberapa jenis yaitu DVI-A, DVI-D dan DVI-I. DVI-A bekerja pada sinyal analog saja, DVI-D bekerja pada sinyal digital saja dan dan DVI-I bekerja pada sinyal analog dan digital. DVI-I dan DVI-D mempunyai mode dual link dan single link.
    https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9iUv6AxSMzuljwA7oGDT-8_wdBDprjLNqv_mT_TQC1G6rdf-NGkdz5XTd61r8M4HY1Rr4OLHQ5czH__9z1XYp0nzCPbNjK25sgsqbQT9yKD1mRvfbOpuRm__I5WDTki01GA9SKCDYweXG/s1600/output+DVI+-+tutorial+perbaikan+PC.jpg
  • Output HDMI, Out put jenis HDMI (High-Definition Multimedia Interface) ini disebut juga konektor HDMI di kembangkan oleh Grup HDMI pada tahun 2002, terdiri dari type A 19pin dan type B 29pin untuk dihubungkan dengan monitor menggunakan kabel HDMI, Tipe B dirancang untuk mendukung resolusi yang lebih tinggi dari 1080p. HDMI mendukung video standar atau pun HD dan juga mendukung audio digital multi kanal, saat ini HDMI mendukung hingga 8 kanal audio satu bit. Audio satu bit digunakan pada CD Super Audio. Data video merupakan enkapsulasi stream data MPEG, yang dilewatkan pada dekoder, dan keluar sebagai data video tak terkompresi dan bisa menjadi berdefinisi tinggi. Data video ini kemudian dikodekan menjadi TMDS untuk transmisi digital melalui HDMI.
    https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVUFFVIgl-YyCCQaYa43LXYhSD77nHiy94ko8yYHCcLYAEb7Yiaw_drbCWia8uP0kLJGhEcq-x0GSdUFi_2v87-Cs5vR4WTEnWvLMbvY_WpQpcTOqxsaoiUcW5RhcokBBHvDJmX8nHiQkM/s1600/output+HDMI+-+tutorial+perbaikan+PC.jpg


Perkembangan Kartu Grafis

Pada tahun 1981, IBM mengeluarkan kartu grafis dengan nama IBM PC video card di kenal dengan istilah Monochrome Display Adapter (MDA), resolusi yang dihasilkan adalah 80x25pixel dan hanya 1 warna dengan memori 4KB. Kemudian teknologi ini dikembangkan oleh Cirrus Logic, S3, SIS, ATI dan hasil terbaiknya adalah kartu grafis dengan resolusi 1024x768pixel dengan memory 2MB dan warna yang dihasilkan 256 warna, teknologi ini dikenal dengan nama Super VGA (SVGA).

Pada tahun 1995, teknologi ini terus dikembangkan hingga menghasilkan kartu grafis yang mendukung teknologi 2D dan 3D, walaupun masih mengikuti standar Super VGA.

Pada tahun 1997, Chips kartu grafis yang lebih kuat dengan teknologi 3D effects di perkenalkan, teknologi 3D effects seperti mip anti-aliasing, mapping, dan Z-buffering. Contoh kartu grafis jenis ini yaitu dari 3DFX mengeluarkan voodoo dan Voodoo2, Nvidia mengeluarkan TNT dan TNT2.

Pada tahun 1999, kartu grafis AGP diperkenalkan, kartu grafis ini memcahkan permasalahan bottleneck antara kartu grafis dan microprocessor, yaitu bandwidh yang dibutuhkan oleh kartu grafis ini mendekati limit kapasitas PCI bus.

Pada tahun 2003, ATI dan Nvidia mendominasi pasaran kartu grafis dengan produk Radeon dan GeForce sampai dengan saat ini.

Comments

Post a Comment